Bahaya Mengisi Baterai Power Bank di Dalam Kabin Bus!
Saat ini seluruh moda transportasi terus berkembang dan semakin maju dalam memberikan inovasi yang berfokus kepada kenyamanan dan keamanan para penumpangnya. Fasilitas yang tersedia di dalam kendaraan pun terus di kembangkan agar semakin lengkap dan mampu memenuhi kebutuhan penumpang selama di dalam perjalanan. Fasilitas yang diberikan ini sangat beragam, mulai dari bentuk kendaraan yang mewah, tempat duduk yang empuk, audio suara yang jernih, televisi untuk menonton ataupun memutar video, hingga USB port untuk mengisi daya baterai telepon seluler. USB port atau yang sering kita kenal dengan sebutan colokan ini, merupakan hal yang penting terutama jika melakukan perjalanan jauh. Jika tersedia colokan untuk mengisi baterai di dalam kendaraan, penumpang tidak perlu repot untuk berhenti dan mencari tempat yang bisa mereka gunakan untuk mengisi baterai ponsel. Karena seperti yang kita ketahui, ponsel sudah menjadi salah satu barang yang menjadi kebutuhan dan wajib dibawa oleh semua orang. Namun apakah colokan yang tersedia di dalam kendaraan itu aman digunakan untuk mengecas seluruh barang elektronik yang kita miliki? Simak dan baca artikel ini untuk tau jawabannya ya, wisatawan!
Mulai dari mobil pribadi, bus pariwisata, hingga kereta api sudah menyediakan colokan USB di dalamnya untuk mengisi baterai saat daya ponsel habis. Hal ini menjadi salah satu fasilitas yang sangat berguna untuk para penumpangnya. Dengan ketersediaan USB port ini pasti memberikan kenyamanan yang sangat penting bagi para penumpang selama di perjalanan, terutama penumpang bus yang melakukan perjalanan jarak jauh.
Sayangnya, tidak semua perangkat elektronik bisa di cas menggunakan colokan USB di dalam bus lho! USB port ini dirangkai khusus hanya untuk mengisi daya baterai telepon, karena tidak memiliki kapasitas baterai yang begitu tinggi.
Bagaimana jika ingin mengecas power bank di dalam kabin bus?
Menurut Senior Manager Service Division PT Honda Prospect Motor (HPM) Muhammad Zuhdi, menjelaskan bahwa mengisi daya smartphone dan power bank aman-aman saja di dalam mobil meski sampai kepenuhan sekalipun, karena saat ini sistem kelistrikan kebanyakan mobil sudah direct current (DC) yang bisa memutuskan arus bila sudah penuh, bukan alternating current (AC) yang merupakan arus bolak-balik.
Tak hanya itu, kualitas dari power bank sebenarnya bisa mempengaruhi proses pengisian baterai menurut Export Manager Karoseri, Laksana Werry Yulianto. Walaupun kendaraan sudah menggunakan arus listrik direct current (DC), kualitas power bank menentukan daya charging yang baik atau tidak. Jika tidak, maka hal ini bisa menyebabkan konslet.
Namun, kapasitas power bank yang besar juga bisa menjadi overheat jika di cas melalui colokan USB port di dalam bus yang tidak memiliki kapasitas daya yang besar. Hal ini jika diteruskan dapat membuat listrik di dalam kabin bus melemah. Overheat ini juga bisa memicu terjadinya kerusakan arus listrik dalam kabin bus sehingga berpotensi membuat bus terbakar.
Demi menghindari hal-hal yang berbahaya, lebih baik USB port hanya digunakan untuk mengisi daya baterai telepon seluler saja, tidak untuk mengisi daya baterai power bank.
Itu dia alasan mengapa tidak dianjurkan untuk mengisi daya baterai power bank di USB port dalam bus. Oh Iya, jangan lupa kunjungi instagram @jackalholidayspariwisata untuk melihat informasi menarik lainnya ya, wisatawan! Happy Holidays!
Keywords: Colokan Dalam Bus, Cas di Mobil, Power Bank Mobil, Bus Pariwisata, Destinasi Wisata, Tempat Hits, Tempat Kekinian, USB Port, Pengisian Baterai, Perjalanan Jauh, Jackal Holidays Pariwisata, Fasilitas Bus, Fasilitas Bus Lengkap, Rental Mobil, Sewa Mobil Bandung
Oleh: Nadhifta Anindya
